JAMAAH UMROH AL AZIZIAH KEBERANGKATAN TANGGAL 27 DESEMBER 2018

Pada Hari Rabu Tanggal 26 Desember 2018 Jamaah Al Aziziah Kota Pekalongan yang berjumlah 8 orang dengan diantar oleh keluarga, sanak saudara dan tetangganya berkumpul di Stasiun Kereta Api Pekalongan untuk persiapan keberangkatan menuju Jakarta dengan dikawal oleh Ustad Setia Budi sebagai Tour Leader.
Pemberangkatan dipimpin oleh Bapak Imam Setiawan selaku perwakilan dari Al Aziziah Kota Pekalongan dengan didampingi oleh Ibu Hj. Henny Purwati Untoro dan Bapak H. Dahrin Mursalin.

 

Walau ada keterlambatan kedatangan kereta api Bangungkarta eksekutif yang seharusnya jam 23.55 WIB sudah datang, berhubung karena bersamaan dengan hari libur maka banyak sekali kereta api tambahan, sehingga kereta api Bangunkarta terlambat sampai ke Stasiun Pekalongan sekitar 30 menit.
Alhamdulillah setelah menunggu akhirnya kereta api Bangunkarta tiba di Stasiun Pekalongan pukul 00.30 WIB dan Jamaah bisa segera berangkat menuju Jakarta.

Pada sekitar pukul 04.30 WIB jamaah beserta tour leader tiba di Stasiun Gambir, setelah melaksanakan sholat subuh melanjutkan perjalanan ke Bandara Soeta Jakarta untuk menuju ke Lounge Umroh VIP sambil menunggu pesawat Srilankan Airlines tiba.

  

 

Pada sekitar pukul 11.00 WIB Jamaah Umroh Al Aziziah Pekalongan bersama-sama dengan Jamaah Al Aziziah dari daerah lainnya berangkat menuju Bandara Soeta untuk melanjutkan perjalanan menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah.

Demikian sedikit kisah perjalanan Jamaah Umroh Al Aziziah Kota Pekalongan keberangkatan Tanggal 27 Desember 2018 semoga perjalanannya nyaman, lancar, dapat menjalankan rukun dan sunah" Ibadah Umroh pulang kembali ke tanah air Indonesia dengan sehat dan selamat serta menyandang predikat Umroh yang maqbul. Amin ya robbal 'alamin.
Al Aziziah Berkah, Berkah, Berkah, Alhamdulillah. .

Kenangan Ibadah Umrah bersama Jamaah Al Aziziah Pekalongan dan Jateng

       Alhamdulillah pada hari Selasa tanggal 06 Nopember 2018 kami bersama teman dari Pekalongan diberi kesempatan untuk menunaikan ibadah Umrah bersama Biro Perjalanan Umrah dan Haji Plus Al Aziziah.
      Diawali dengan acara pemberangkatan dari Masjid Al Jami' Kota Pekalongan yang diikuti oleh Para Jamaah Umrah, para pengiring, pengurus Yayasan Masjid Jami' Pekalongan, Jajaran Pemerintah, Kepolisian dan Jamaah Masjid Jami'.

Acara juga diliput oleh stasiun Batik TV.
https://www.instagram.com/p/Bp39r6OnAU0/?utm_source=ig_web_button_share_sheet&fbclid=IwAR1CZ-uLe67xJyVauW1fUkaDTn-5wQ77mr08R-M6AVV2Wq-4wzs1MkzSxws

Setelah acara pemberangkatan rombongan berangkat menuju ke Bandara Ahmad Yani Semarang dengan Bus yang dikawal oleh Satuan Polisi dari Satlantas Kota Pekalongan.
Alhamdulillah rombongan sampai di Bandara pada pukul 15.30 WIB jadi bisa melaksanakan sholat asar terlebih dahulu sambil menunggu pesawat tiba.

Pada pukul 16.30 WIB kami mulai check in, setelah melalui pemeriksaan dan mendapat tiket akhirnya kami masuk ruang tunggu di GATE - 3A.

Alhamdulillah pada pukul 17.00 WIB pesawat lion air take off menuju ke Bandara Soeta Jakarta, walaupun sempat diliputi rasa was-was karena naik pesawat lion air, kami semua selamat sampai ke Bandara Soeta, kemudian dilanjutkan menuju ke Zest Hotel untuk makan malam dan istirahat sebelum melanjutkan perjalanan besok pagi.

Itinerary Umroh AL AZIZIAH 10 Oktober 2018

Jadwal Keberangkatan dan Kegiatan Jamaah Umroh Al Aziziah Tour tanggal 10 Oktober 2018.
Semoga bermanfaat.

Program Umroh Transit Singapore dan Srilangka

assalamualaikum warahmatullah wabarokatuh 🙏 Program Umrah by: scoot Airlines 🕋transit singapore 🙏 semoga bermanfaat

Program Umrah by: Srilanka Airlines 🕋transit Colombo-Srilanka 🙏 semoga bermanfaat

KIAT MEMILIH BIRO PERJALANAN UMRAH

7 alasan memilih Biro Perjalanan Umrah Al Aziziah Tour

Manasik AL AZIZIAH Eks karesidenan Kedu Magelang & Pekalongan untuk keberangkatan 09 mei 2018

TESTIMONI Jama'ah Umroh AL AZIZIAH 24 Januari 2018

Prosesi Ibadah Umroh, Manasik Umroh, dan Cara Melakukan Ibadah Umroh

Panduan Ibadah Umroh Sesuai dengan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad Shalllallahu ‘alaihi wasalam

Pertama:

Jika seseorang akan melaksanakan umrah, dianjurkan untuk mempersiapkan diri sebelum berihram dengan mandi sebagaimana seorang yang mandi junub, memakai wangi-wangian yang terbaik jika ada dan memakai pakaian ihram.

Kedua:

Pakaian ihram bagi laki-laki berupa dua lembar kain ihran yang berfungsi sebagai sarung dan penutup pundak. Adapun bagi wanita, ia memakai pakaian yang telah disyari’atkan yang menutupi seluruh tubuhnya. Namun tidak dibenarkan memakai cadar/ niqab (penutup wajahnya) dan tidak dibolehkan memakai sarung tangan.

Ketiga:

Berihram dari miqat untuk dengan mengucapkan:

لَبَّيْكَ عُمْرَةً

“labbaik ‘umroh” (aku memenuhi panggilan-Mu untuk menunaikan ibadah umrah).

Keempat:

Jika khawatir tidak dapat menyelesaikan umrah karena sakit atau adanya penghalang lain, maka dibolehkan mengucapkan persyaratan setelah mengucapkan kalimat di atas dengan mengatakan,

اللَّهُمَّ مَحِلِّي حَيْثُ حَبَسْتَنِي

“Allahumma mahilli haitsu habastani” (Ya Allah, tempat tahallul di mana saja Engkau menahanku).

Dengan mengucapkan persyaratan ini—baik dalam umrah maupun ketika haji–, jika seseorang terhalang untuk menyempurnakan manasiknya, maka dia diperbolehkan bertahallalul dan tidak wajib membayar dam (menyembelih seekor kambing).

Kelima:

Tidak ada alat khusus untuk berihram, namun jika bertepatan dengan waktu shalat wajib, maka shalatlah lalu berihram setelah shalat.

Keenam:

Setelah mengucapkan “talbiah umrah” (pada poin ketiga), dilanjutkan dengan membaca dan memperbanyak talbiah berikut ini, sambil mengeraskan suara bagi laki-laki dan lirih bagi perempuan hingga tiba di Makkah:

لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ ، لَبَّيْكَ لَا شَرِيكَ لَك لَبَّيْكَ ، إنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَك وَالْمُلْكَ لَا شَرِيكَ لَك

“Labbaik Allahumma labbaik. Labbaik laa syariika laka labbaik. Innalhamda wan ni’mata, laka wal mulk, laa syariika lak”. (Aku menjawab panggilan-Mu ya Allah, aku menjawab panggilan-Mu, aku menjawab panggilan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu,  aku menjawab panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian, kenikmatan dan kekuasaan hanya milik-Mu, tiada sekutu bagi-Mu).

Ketujuh:

Jika memungkinkan, seseorang dianjurkan untuk mandi sebelum masuk kota Makkah.

Kedelapan:

Masuk Masjidil Haram dengan mendahulukan kaki kanan sambil membaca doa masuk masjid:

اللَّهُمَّ افْتَحْ لِى أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ.

“Allahummaf-tahlii abwaaba rohmatik” (Ya Allah, bukakanlah untukku p

DOKUMENTASI JAMAAH UMROH AL AZIZIAH

Dokumentasi Jamaah Umroh Al Aziziah keberangkatan awal Ramadhan sampai Akhir Ramadhan 1439 H

Suasana Hari Raya Idul Fitri 1439 H di Masjidil Haram bersama Jamaah Umroh Al Aziziah.
Masya Allah

TESTIMONI TEAM NO RIBA AL AZIZIAH TRAVEL

TESTIMONI Team NO RIBA. AlAziziah Travel ...
Perbedaan paket umroh promo & reguler AL AZIZIAH dengan paket umroh dan reguler lainnya. .

Jamaah Al Aziziah tanggal 9 Mei 2018 - 21 Mei 2018

Jamaah Al Aziziah keberangkatan 24 Januari 2018

Jamaah Al Aziziah keberangkatan tanggal 24 Januari 2018 bersama dengan rombongan dari Kota Pekalongan ada Bapak Ustad Mansyur (Imam Besar Masjid Jami' Pekalongan), Bapak Ustad A. Tamprin (Imam Rawatib Musholla Al Amin Noyontaan), Bapak Dargo.

Bagi kaum muslimin dan muslimat yang berniat untuk melaksanakan ibadah umroh dan haji plus bisa bertanya langsung kepada beliau-beliau mengenai pengalaman mereka selama mengikuti ibadah umroh bersama Al Aziziah tour.